Konvoi PSHT Tutup Jalan Exit Tol Pakis Dini Hari Tadi, Bikin Warganet Geram

04 - Jul - 2025, 10:31

Tampak para pendekar diduga PSHT menutup jalanan kawasan exit tol Pakis, Kabupaten Malang. (Foto: TikTok @masfer***)

JATIMTIMES - Video yang menunjukkan aksi rombongan diduga anggota Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) menutup jalanan di kawasan Pakis, Kabupaten Malang, mendadak viral di media sosial. Aksi itu menuai sorotan karena dinilai mengganggu pengguna jalan lain, apalagi terjadi saat dini hari.

Dalam video yang diunggah akun TikTok @masfer*** pada Jumat (4/7/2025) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB, tampak puluhan pengendara motor memenuhi jalan di sekitar exit tol Pakis. Beberapa di antaranya membawa bendera besar bertuliskan PSHT yang dibentangkan sambil berkendara.

Baca Juga : Naik ke Ranu Kumbolo Kini Wajib Pakai Gelang Pelacak, Ini Penjelasan Lengkapnya

Selain memenuhi badan jalan, terdengar pula suara klakson dan blayer motor yang cukup keras. Aksi itu disebut-sebut membuat arus lalu lintas di kawasan tersebut sempat tersendat.

"Malang ayem (x) Malang rusuh perkoro ngeneiki (v)," tulis pemilik akun dalam keterangannya.

Dalam unggahan tersebut, pengguna jalan juga mengeluhkan tidak bisa melintas karena jalan ditutup. "Wong kate liwat sampek gaiso, nutup embong, bleyér sak karepe dewe gakroh usume wong turu," tambahnya.

Video tersebut langsung menuai reaksi warganet. Banyak warganet menyayangkan aksi tersebut. Sejumlah komentar bernada kecewa pun bermunculan di kolom komentar
"malang Ra butuh perguruan...@dasimah_g****. 

"malang ga butuh pendekar rombongan, ra ngenyek tapi yekkkkkk" @KAK J***. 

"nggilani nok malang maleh ngene" @kyur***. 

Baca Juga : Diogo Jota Meninggal Dunia di Usia 28 Tahun, Dunia Sepak Bola Berduka

"MALANG KET NDISEK ORA TAU MAMBU SILAT'AN ADEM AYEM MALANG...IKU PENDATANG TEKO DAERAH KULONAN" @user1083152240***. 

"Aku y wong malang sek mepet kota.
pokok tradisi e malang iku seng gak kenek dikandani, mberot, sound horeg, arema, iki sek rodok relatif, saiki ketambahan maneh pendekar, terus seng palinh parah, perkoro parkir." @Tafa***. 

Hingga berita ini diturunkan, JatimTIMES masih berupaya mengonfirmasi kejadian ini.